Dibalik Alasan OPM Ingin Kemerdekaan Bukan Jalan Trans Papua
Salah satu kejadian memilukan terjadi pada tanggal 1 dan 2 Desember 2018 kemarin. Dimana Organisasi Papua Merdeka atau OPM menyerang Jembatan Kali Aworak, Kali Yigi Pos TNI Distrik Mbua. Dari kejadian ini telah menewaskan 20 orang yang terdiri dari 19 orang pekerja dan seorang prajurit TNI.
Berdasar berita yang ditulis oleh media online okezone, didapatkan adanya satu alasan OPM Ingin Kemerdekaan Bukan Jalan Trans Papua. Organisasi Papua Merdeka tidaklah membutuhkan pembangunan Jalan trans Papua yang tengah digarap oleh Kementerian Umum, namun mereka menginginkan kemerdekaan. Hal inilah yang disampaikan oleh Juru Bicara Kelompok OPM Sebby Sambom dimana mengatakan mereka tidak minta Jalan Trans dan pembangunan, tetapi solusi masalah Papua adalah kemerdekaan dan berdaulat sendiri sebagai bangsa yang beradab.
Terkait dengan penyerangan yang terjadi kemarin, Sebby menyebut bahwa serangan dipimpin oleh Egianus Kogoya. Dengan target serangan Jembatan Kali Aworak, Kali Yigi Pos TNI Bistrik Mbua. Ditambahkan pula bahwa pihak mereka telah melakukan pengintaian para pekerja Trans Papua selama tiga bulan. Diklaim oleh mereka bahwa mereka pekerja yang tewas adalah pasukan TNI. Masih berdasar dari rilisan Sebby, serangan yang dilakukan pihak OPM tidaklah salah dan mereka tahu mana yang pekerja sipil ataupun tukang biasa dan mana yang pekerja anggota TNI walaupun mereka berpakaian sipil atau preman.